Ikan nila memang lezat untuk dinikmati, terlebih dengan harga yang cukup terjangkau. Banyak orang yang menjatuhkan ikan nila sebagai menu favoritnya. Sudah menjadi rahasia umum jika banyak orang yang menyukai ikan nila, namun banyak juga yang bertanya-tanya tentang manfaat ikan nila untuk kesehatan. Apakah ikan nila baik untuk kesehatan ataukah justru kurang baik untuk kesehatan?
Mari sama-sama kita bahas:
Lemak
Ikan nila mengandung lemak tak jenuh yang relatif rendah (sekitar 1,3 gr dalam 4 ons ikan nila) sehingga baik untuk kesehatan jantung. Namun ikan nila juga memiliki sejumlah kandungan lemak jenuh, yakni 0,6 gr dalam setiap 4 ons ikan nila. Untuk itulah, mengkonsumsi ikan nila secara berlebihan juga dapat menyebabkan naiknya kadar kolesterol jahat LDL yang dapat memicu penyakit jantung.
Kolesterol
Jika dibandingkan dengan telur ataupun daging merah, ikan nila masih cukup bisa diandalkan karena memiliki kadar kolesterol yang cukup tinggi ( 56 mg dalam setiap 4 ons ikan nila). Namun terlalu banyak kolesterol juga kurang baik untuk kesehatan kita, untuk itu sebaiknya membatasi asupan kolesterol kurang dari 300 mg untuk setiap orang.
Protein
Zat protein berfungsi untuk memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak dan juga memberikan rasa puas setelah makan. Ikan nila kaya akan protein yang langkap (mengandung asam amino esensial) dengan hampir 23 gram protein yang terkandung dalam setiap 4 ons sehingga cukup untuk memenuhi sekitar 45% dari kebutuhan protein harian.
Mineral
Ikan nila juga banyak mengandung kalium (4 ons ikan nila cukup untuk memenuhi sekitar 10% dari kebutuhan kalium harian) dan kalsium (4 ons ikan nila cukup untuk memenuhi sekitar 11,3% dari kebutuhan kalsium harian) yang sangat dibutuhkan oleh tubuh kita.
Jadi pada intinya ikan nila juga sangat berguna bagi kesehatan, tinggal bagaimana cara kita untuk memanfaatkannya. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa dipostingan berikutnya....
Mari sama-sama kita bahas:
Lemak
Ikan nila mengandung lemak tak jenuh yang relatif rendah (sekitar 1,3 gr dalam 4 ons ikan nila) sehingga baik untuk kesehatan jantung. Namun ikan nila juga memiliki sejumlah kandungan lemak jenuh, yakni 0,6 gr dalam setiap 4 ons ikan nila. Untuk itulah, mengkonsumsi ikan nila secara berlebihan juga dapat menyebabkan naiknya kadar kolesterol jahat LDL yang dapat memicu penyakit jantung.
Kolesterol
Jika dibandingkan dengan telur ataupun daging merah, ikan nila masih cukup bisa diandalkan karena memiliki kadar kolesterol yang cukup tinggi ( 56 mg dalam setiap 4 ons ikan nila). Namun terlalu banyak kolesterol juga kurang baik untuk kesehatan kita, untuk itu sebaiknya membatasi asupan kolesterol kurang dari 300 mg untuk setiap orang.
Protein
Zat protein berfungsi untuk memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak dan juga memberikan rasa puas setelah makan. Ikan nila kaya akan protein yang langkap (mengandung asam amino esensial) dengan hampir 23 gram protein yang terkandung dalam setiap 4 ons sehingga cukup untuk memenuhi sekitar 45% dari kebutuhan protein harian.
Mineral
Ikan nila juga banyak mengandung kalium (4 ons ikan nila cukup untuk memenuhi sekitar 10% dari kebutuhan kalium harian) dan kalsium (4 ons ikan nila cukup untuk memenuhi sekitar 11,3% dari kebutuhan kalsium harian) yang sangat dibutuhkan oleh tubuh kita.
Jadi pada intinya ikan nila juga sangat berguna bagi kesehatan, tinggal bagaimana cara kita untuk memanfaatkannya. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa dipostingan berikutnya....
0 Response to "Ikan nila, baik atau buruk untuk kesehatan?"
Posting Komentar