Jika mendengar kata "lemak" pertama kali yang tersirat dalampikiran kita adalah sesuatu yang harus dihindari bahkan dimusuhi. Lemak selalu dianggap sebagai pemicu munculnya berbagai macam penyakit. Namun apakah anggapan seperti itu benar adanya?
Perlu kita ketahui bahwa tidak selalu lemak itu buruk untuk kesehatan kita. Lemak jahat memang berbahaya untuk kesehatan kita karena dapat meningkatkan kolesterol yang pada akhirnya merupakan penyebab beberapa penyakit. Namun ada juga yang dinamakan "lemak baik" yakni lemak yang mengandung zat seperti omega-3 yang justru sangat mendukung kesehatan fisik dan emosional kita.
Jadi bukan berarti kita harus sepenuhnya menghindari konsumsi lemak, lebih bijaknya kita hendaknya dapat memilih lemak yang baik untuk kesehatan dan menghindari lemak jahat yang justru merusak kesehatan kita. Lemak jahat seperti lemak tak jenuh dan lemak trans mengakibatkan penambahan berat badan yang tidak terkontrol, arteri tersumbat dan sebagainya. Namun lemak baik seperti lemak tak jenuh tunggal, lemak tak jenuh ganda dan omoga-3 memiliki peranan penting untuk membantu kita mengelola suasana hati, melawan kelelahan dan bahkan bisa mengendalikan berat badan kita.
Beberapa mitos dan fakta mengenai lemak :
Mitos: Semua lemak sama-sama buruk bagi kita
Fakta: Lemak jenuh dan lemak trans memang buruk bagi kita karena dapat meningkatkan kolesterol dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Tetapi lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda justru baik untuk kita, menurunkan kolesterol dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Mitos: Menurunkan jumlah lemak dalam tubuh sangatlah penting
Fakta: campuran lemak yang kita makan, memang memiliki pengaruh buruk bai kesehatan, itu kalau yang masuk tersebut adalah lemak jahat. Kuncinya adalah untuk makan lebih banyak lemak baik dan menghindari konsumsi lemak jahat.
Mitos: Makan makanan rendah lemak adalah kunci untuk menurunkan berat badan.
Fakta: Tingkat obesitas untuk Amerika telah meningkat dua kali lipat dalam 20 tahun terakhir, bertepatan dengan revolusi rendah lemak. Mengurangi kalori adalah kunci untuk menurunkan berat badan dan karena adanya lemak dalam tubuh kita, mereka dapat membantu mencegah kita untuk makan secara berlebihan.
Perlu kita ketahui bahwa tidak selalu lemak itu buruk untuk kesehatan kita. Lemak jahat memang berbahaya untuk kesehatan kita karena dapat meningkatkan kolesterol yang pada akhirnya merupakan penyebab beberapa penyakit. Namun ada juga yang dinamakan "lemak baik" yakni lemak yang mengandung zat seperti omega-3 yang justru sangat mendukung kesehatan fisik dan emosional kita.
Jadi bukan berarti kita harus sepenuhnya menghindari konsumsi lemak, lebih bijaknya kita hendaknya dapat memilih lemak yang baik untuk kesehatan dan menghindari lemak jahat yang justru merusak kesehatan kita. Lemak jahat seperti lemak tak jenuh dan lemak trans mengakibatkan penambahan berat badan yang tidak terkontrol, arteri tersumbat dan sebagainya. Namun lemak baik seperti lemak tak jenuh tunggal, lemak tak jenuh ganda dan omoga-3 memiliki peranan penting untuk membantu kita mengelola suasana hati, melawan kelelahan dan bahkan bisa mengendalikan berat badan kita.
Beberapa mitos dan fakta mengenai lemak :
Mitos: Semua lemak sama-sama buruk bagi kita
Fakta: Lemak jenuh dan lemak trans memang buruk bagi kita karena dapat meningkatkan kolesterol dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Tetapi lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda justru baik untuk kita, menurunkan kolesterol dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Mitos: Menurunkan jumlah lemak dalam tubuh sangatlah penting
Fakta: campuran lemak yang kita makan, memang memiliki pengaruh buruk bai kesehatan, itu kalau yang masuk tersebut adalah lemak jahat. Kuncinya adalah untuk makan lebih banyak lemak baik dan menghindari konsumsi lemak jahat.
Mitos: Makan makanan rendah lemak adalah kunci untuk menurunkan berat badan.
Fakta: Tingkat obesitas untuk Amerika telah meningkat dua kali lipat dalam 20 tahun terakhir, bertepatan dengan revolusi rendah lemak. Mengurangi kalori adalah kunci untuk menurunkan berat badan dan karena adanya lemak dalam tubuh kita, mereka dapat membantu mencegah kita untuk makan secara berlebihan.
0 Response to "Tidak perlu menghindari lemak untuk menurunkan berat badan"
Posting Komentar